{[['']]}
ALEXANDRITE
Variasi Warna : Hijau, Kuning, Keemasan, Coklat Kehijauan, Putih Kehijauan
Kadar Transparasi : transparan hingga translusant
Kilap : Kilap-Kaca Index Bias : 1,745 – 1,756
Kadar Keras : 8.5 Skala Mohs. Berat Jenis : 3.75 gr/cm3
Formula Kimia : BeAlO4 (Beryllium Alumunium Oxide)
Sistem Kristal : Orthorombik - Dipiramidal Tahun ditemukan : 1842
Wilayah Penghasil : Rusia, Madagaskar, Myanmar, Tanzania, USA dan Zimbabwe
Alexandrite adalah varietas dari Chrysoberyl yang terkenal dengan fenomena “color change” nya. Warna Alexandrite tergantung pada cahaya yang mengenai batu ini, hijau, hijau kebiruan, hijau pucat dibawah sinar matahari dan akan berubah warna menjadi violet keunguan atau merah di bawah lampu pijar. Alexandrite Chrysoberyl juga ditemukan Brazil, India, Australi, Madagaskar, Myanmar, Tanzania, USA dan Zimbabwe. Namun Alexandrita yang sangat langka dan mahal harganya adalah yang berasal dari Wilayah Ural dari Rusia. Nama alexandrite digunakan untuk menghormati Tsar Alexander II (1818-1881) dari Rusia, dimana Alexandrite Chrysoberyl ditemukan.
Posting Komentar